Kamis, 14 Maret 2019

FILM MARVEL'S PUNISHER

Kali ini Netflix dan Marvel balik lagi dengan karakter tersadis (selain Deadpool, tentunya) dengan motif yang tetap sama, balas dendam setelah keluarganya dibunuh. Yap, Frank Castle yang diperankan oleh Jon Berthal sekarang sudah rilis sebanyak 13 episode dalam satu seasonnya di Netflix.
Berjudul Marvel’s Punisher, Frank Castle diceritakan singgah dari satu tempat ke tempat yang lain untuk memenuhi hasrat balas dendamnya pada orang-orang yang dinilai sudah membunuh keluarganya. Dan setelah dirasa cukup, Frank membakar kaos berlogo tengkorak khas-nya dan menjalani kehidupan normal, bekerja sebagai kuli bangunan. Tapi nggak sinetron namanya kalo nggak ada banyak cerita yang terjalin sepanjang 13 episode. Sepanjang satu season, Frank disodori kenyataan tentang apa yang terjadi sebenarnya. Bahwa orang yang membunuh keluarganya dan membuatnya menderita, masih hidup.Di TV serinya kali ini, Frank Castle digambarkan sebagai Marine yang mengalami PTSD (Post Traumatic Stress Disorder) setelah kembali dari Afghanistan dan keluarganya dibunuh.
Untuk yang mengantisipasi aksi-aksi superhero dengan kekuatan super dan CGI ala Marvel Cinematic Universe, silakan skip serial Marvel’s Punisher ini. Di sini kamu akan disodorkan adegan-adegan yang sadis, brutal, penuh darah di mana-mana, dan adrenaline rush di beberapa scene — ingat beberapa scene di Marvel’s Daredevil (NETFLIX)? Nah, beberapa scene sadis dan brutal di situ nggak ada apa-apanya.Banyak flashback tentang bagaimana Frank Castle menjalani hari-harinya di Afghanistan sebagai pasukan khusus, dan kenangan setelah dia kembali ke rumah. Meskipun kamu nggak pernah ketemu sama Frank, at some point kamu bakal merasa iba dan setuju dengan apa yang dilakukan Frank demi keadilannya.
Jon Berthal bener-bener bisa menyampaikan karakter Frank Castle sebagai pria, bapak, suami, dan prajurit yang menderita secara mental. Zona perang dan dibunuhnya semua keluarga Frank Castle benar-benar bisa dia tunjukkan di performance-nya di TV seri ini.
Sepanjang season, kita akan disajikan cerita bagaimana Frank mendapatkan perlakuan dan fitnah yang membuatnya menjadi pria pembunuh tersadis dalam sejarah Marvel. Cerita di season pertama ini terlihat cukup ‘packed’ dengan banyaknya karakter pendukung yang memiliki peran penting seperti Micro/ David Lieberman (diperankan oleh Ebon Moss-Bachrach), Dinah Madani (diperankan oleh Amber Rose Revah), Billy Russo (Ben Barnes), Karen Page (Deborah Ann-Wolf), dan tentunya masih banyak lagi.

sumber: http://popculture.id/marvels-punisher-season-1-review/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar