Kali ini Netflix dan Marvel balik lagi dengan karakter tersadis (selain
Deadpool, tentunya) dengan motif yang tetap sama, balas dendam setelah
keluarganya dibunuh. Yap, Frank Castle yang diperankan oleh Jon Berthal
sekarang sudah rilis sebanyak 13 episode dalam satu seasonnya di
Netflix.
Berjudul Marvel’s Punisher, Frank Castle diceritakan singgah dari
satu tempat ke tempat yang lain untuk memenuhi hasrat balas dendamnya
pada orang-orang yang dinilai sudah membunuh keluarganya. Dan setelah
dirasa cukup, Frank membakar kaos berlogo tengkorak khas-nya dan
menjalani kehidupan normal, bekerja sebagai kuli bangunan. Tapi nggak
sinetron namanya kalo nggak ada banyak cerita yang terjalin sepanjang 13
episode. Sepanjang satu season, Frank disodori kenyataan tentang apa
yang terjadi sebenarnya. Bahwa orang yang membunuh keluarganya dan
membuatnya menderita, masih hidup.Di TV serinya kali ini, Frank Castle digambarkan sebagai Marine yang
mengalami PTSD (Post Traumatic Stress Disorder) setelah kembali dari
Afghanistan dan keluarganya dibunuh.
Untuk yang mengantisipasi aksi-aksi superhero dengan kekuatan super
dan CGI ala Marvel Cinematic Universe, silakan skip serial Marvel’s
Punisher ini. Di sini kamu akan disodorkan adegan-adegan yang sadis,
brutal, penuh darah di mana-mana, dan adrenaline rush di beberapa scene —
ingat beberapa scene di Marvel’s Daredevil (NETFLIX)? Nah, beberapa
scene sadis dan brutal di situ nggak ada apa-apanya.Banyak flashback tentang bagaimana Frank Castle menjalani
hari-harinya di Afghanistan sebagai pasukan khusus, dan kenangan setelah
dia kembali ke rumah. Meskipun kamu nggak pernah ketemu sama Frank, at some point kamu bakal merasa iba dan setuju dengan apa yang dilakukan Frank demi keadilannya.
Jon Berthal bener-bener bisa menyampaikan karakter Frank Castle
sebagai pria, bapak, suami, dan prajurit yang menderita secara mental.
Zona perang dan dibunuhnya semua keluarga Frank Castle benar-benar bisa
dia tunjukkan di performance-nya di TV seri ini.
Sepanjang season, kita akan disajikan cerita bagaimana Frank
mendapatkan perlakuan dan fitnah yang membuatnya menjadi pria pembunuh
tersadis dalam sejarah Marvel. Cerita di season pertama ini terlihat
cukup ‘packed’ dengan banyaknya karakter pendukung yang
memiliki peran penting seperti Micro/ David Lieberman (diperankan oleh
Ebon Moss-Bachrach), Dinah Madani (diperankan oleh Amber Rose Revah),
Billy Russo (Ben Barnes), Karen Page (Deborah Ann-Wolf), dan tentunya
masih banyak lagi.
sumber: http://popculture.id/marvels-punisher-season-1-review/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar