Minggu, 24 Februari 2019

ALAT MUSIK HARPA

Harpa merupakan salah satu alat musik tertua di dunia. Dimana alat musik ini paling awal dikembangkan dari busur panah untuk berburu. Lukisan-lukisan dinding pada makam Mesir kuno yang dibuat pada tahun 3000 SM banyak yang menunjukkan gambar instrumen yang mirip dengan busur pemburu, tanpa tiang seperti yang kita temukan pada harpa moderen.
Harpa yang dimainkan dengan posisi miring dan memiliki siku datang ke Mesir dari Asia sekitar tahun 1500 SM, alat musik ini dibuat dari kotak atau box berongga yang dipasangkan senar (string) lurus pada bagian sudutnya sehingga dapat menghasilkan suara ketika di petik. Pada saat itu, mungkin string yang digunakan terbuat dari rambut atau serat tanaman yang diikatkan pada ujung-ujung box tersebut. String dapat diatur ketegangannya dengan cara memutar simpul yang telah dibuat sebelumnya.Selama masa abad pertengahan, pilar atau tiang penyangga ditambahkan untuk meningkatkan ketegangan ekstra pada string. Bahan tali kaku seperti yang terbuat dari tembaga dan kuningan digunakan pada perubahan ini, sehingga memungkinkan instrumen memiliki hasil volume suara yang lebih tinggi serta dan nada yang dihasilkan menghasilkan efek sustaining. Lukisan-lukisan harpa juga banyak ditemukan pada naskah peninggalan bangsa Celtic kuno dan bentuk alat ini sama seperti yang digunakan pada saat ini.

Harpa pada awalnya tidak memiliki perangkat mekanis yang memberikan pemain kombinasi dalam bentuk kunci yang berbeda, harpist (pemain harpa) merasa perlu untuk mengatur nada string mereka dan diatur pada masing-masing bagian. Akhirnya, pada paruh kedua abad ke-17 deretan kait logam dipasangkan disepanjang sisi kiri harpa. Penggambaran awal sebuah harpa menggunakan bingkai atau frame adalah di Inggris pada abad ke-8 peralihan zaman batu. Dimana musik adalah bagian penting dari kehidupan bangsa Irlandia kuno dan harpa adalah instrumen aristokrat, biasa dimainkan di pengadilan kerajaan. Harpist diminta untuk dapat membangkitkan tiga emosi yang berbeda ketika penonton mendengarkan musik yang mereka mainkan, yaitu : senang, sedih dan pengiring tidur. Sehingga kebiasaan ini membawa para bangsawan Irlandia pada saat itu dapat menyanyi dan membacakan puisi dengan di iringi oleh alunan musik harpa.Beberapa saat sebelum tahun 1720, mekanisme pada penggunaan harpa diperluas yang dipenuhi untuk para harpist memenuhi kebutuhan mereka dalam memainkannya. Tujuh pedal ditambahkan pada bagian dasar harpa untuk meningkatkan pitch. Misalkan, jika harpa disetel dengan nada dasar C-flat (Cb), kemudian pemain dapat menaikkan nada dasar menjadi C standar dengan menginjak pedal tersebut.
 
Harpa pedal tunggal mencapai tingkat popularitas terbesarnya sepanjang sisa abad ke-18 seperti yang dimainkan di pengadilan Perancis oleh Marie Antoinette, mungkin merupakan seorang harpist yang paling terkenal dari instrumen ini. Harpa pada periode ini sangat megah dihias dengan ukiran relief, disepuh dengan emas sangat mewah dan dilukis dengan tangan. Selain menjadi sebuah alat musik, pastinya mereka dihargai sebuah objek seni yang sangat bernilai pada masanya.Dimana kebutuhan alat musik terus berkembang hal inipun sangat dibutuhkan oleh harpa untuk mempertahankan popularitasnya agar dapat terus mengikuti perkembangan zaman. Sebagai dasarnya hanya terbatas pada delapan kunci utama dan lima kunci minor, hal ini telah menjadi sangat penting bagi harpa untuk dapat dimainkan di semua sektor kunci. Berdasarkan kebutuhan ini, Sebastian Erard berhasil memperoleh hak paten pada tahun 1810 untuk mendesain harpa dengan pedal ganda.Erard mendesain ulang harpa pedal tunggal, dengan mengganti Crochets (simpul string) dengan disk (cakram) bercabang. Hingga pada saat ini, masing-masing string dilengkapi dengan dua disk, yang mampu menghasilkan suara flat (mol), standar, atau sharp (kres) sesuai dengan pedalnya masing-masing. Ini sangat memudahkan pemain dalam menentukan standar nada mereka.
Penemuan cerdik ini telah berhasil merevolusi harpa dan masih digunakan hinga saat ini. Alat musik harpa terus berkembang dan telah banyak memiliki perbaikan yang signifikan dalam pembuatannya selama dua abad terakhir. Pada akhir tahun 1800-an Lyon dan Healy, sebuah perusahaan yang berbasis di Chicago yang masih memproduksi harpa hingga saat ini, telah berhasil membuat harpa di Amerika dengan frame yang sangat kuat dan berbagai perbaikan penting untuk diterapkan pada mekanisme Erard, yaitu penerapan dua pedal.Karena popularitas harpa yang semakin berkembang pada abad ke-20, banyak produsen harpa lainnya yang membuat inovasi tersendiri untuk memuaskan pelanggannya. Selain Lyon dan Healy di Amerika terdapat perusahaan pembuat harpa lainnya seperti Wurlitzer, Venus dan Swanson. Sedangkan di Eropa adalah Salvi, Camac, Horngacher, David dan Thurau. Serta Aoyama di Jepang.Abad ke-21 memberikan nilai dan arti yang besar untuk alat musik harpa, alat musik ini banyak dimainkan pada berbagai event atau acara besar seperti festival, konferensi, acara pemerintahan yang mewah, komunitas masyarakat seni. Sehingga mendatangkan banyak kesempatan kepada para harpist dalam mengembangkan karirnya.Dari abad pertengahan menuju moderen, dari klasik ke jazz, dari akustik ke elektrik. Harpa merupakan alat musik penting dalam berbagai tradisi dan perubahan ini.


sumber:https://www.djarumcoklat.com/article/sejarah-dan-pengertian-alat-musik-harpa-

ALAT MUSIK SULING

Suling merupakan alat musik tiup yang terbuat dari bamboo dan hampir dapat kita temui diseluruh indonesia. Suara suling berciri lembut dan dapat dipadukan dengan alat musik lainnya dengan baik.

Suling konser standar ditalakan di C dan mempunyai jangkauan nada 3 oktaf dimulai dari middle C. Akan tetapi, pada beberapa suling untuk para ahli ada kunci tambahan untuk mencapai nada B di bawah middle C. Ini berarti suling merupakan salah satu alat musik orkes yang tinggi, hanya piccolo yang lebih tinggi lagi dari suling.Piccolo adalah suling kecil yang ditalakan satu oktaf lebih tinggi dari suling konser standar. Piccolo juga umumnya digunakan dalam orkes.Suling konser modern memiliki banyak pilihan. Thumb key B-flat standar yang diciptakan dan dirintis oleh Briccialdi. B foot joint, akan tetapi, adalah pilihan ekstra untuk model menengah ke atas dan profesional.
Suling open-holed biasa disebut juga French Flute yang di mana beberapa kunci memiliki lubang di tengahnya sehingga pemain harus menutupnya dengan jarinya. Jenis ini umum pada pemain tingkat konser. Namun beberapa pemain suling memilih closed-hole plateau key. Para pelajar umumnya menggunakan penutup sementara untuk menutup lubang tersebut sampai mereka berhasil menguasai penempatan jari yang sangat tepat.Beberapa orang mempercayai bahwa kunci open-hole mampu menghasilkan suara yang lebih keras dan lebih jelas pada nada-nada rendah.

sumber:https://www.djarumcoklat.com/article/sejarah-dan-pengertian-alat-musik harpa-

ALAT MUSIK ANGKLUNG

Penjelasan alat musik tradisional Angklung yang berasal dari masyarakat Sunda Jawa Barat. Angklung adalah alat musik multitonal (bernada ganda) yang terbuat dari bambu. Cara memainkannya cukup mudah hanya dengan menggoyangkannya. Bunyi yang dihasilkan disebabkan oleh benturan badan pipa bambu. Bunyi yang dihasilkan bergetar dalam susunan nada 2, 3, sampai 4 nada dalam setiap ukuran, baik besar maupun kecil.Dictionary of the Sunda Language karya Jonathan Rigg, yang diterbitkan pada tahun 1862 di Batavia, menuliskan bahwa angklung adalah alat musik yang terbuat dari pipa-pipa bambu, yang dipotong ujung-ujungnya, menyerupai pipa-pipa dalam suatu organ, dan diikat bersama dalam suatu bingkai, digetarkan untuk menghasilkan bunyi.Bambu yang digunakan sebagai bahan angklung adalah adalah bambu hitam (awi wulung) dan bambu putih (awi temen). Tiap nada yang dihasilkan berasal dari bunyi tabung bambunya yang berbentuk bilah setiap ruas bambu dari ukuran kecil hingga besar.
Masa kerajaan Sunda, angklung digunakan di antaranya sebagai penyemangat dalam pertempuran. Fungsi angklung sebagai pemompa semangat rakyat masih terus terasa sampai pada masa penjajahan, itu sebabnya pemerintah Hindia Belanda sempat melarang masyarakat menggunakan angklung, pelarangan itu sempat membuat popularitas angklung menurun dan hanya dimainkan oleh anak- anak pada waktu itu.Selanjutnya lagu-lagu persembahan terhadap Dewi Sri tersebut disertai dengan pengiring bunyi tabuh yang terbuat dari batang-batang bambu yang dikemas sederhana yang kemudian lahirlah struktur alat musik bambu yang kita kenal sekarang bernama angklung. Demikian pula pada saat pesta panen dan seren taun dipersembahkan permainan angklung. Terutama pada penyajian Angklung yang berkaitan dengan upacara padi, kesenian ini menjadi sebuah pertunjukan yang sifatnya arak-arakan atau helaran, bahkan di sebagian tempat menjadi iring-iringan Rengkong dan Dongdang serta Jampana (usungan pangan) dan sebagainya.

sumber:http://dunia-kesenian.blogspot.com/2014/11/pengertian-alat-musik-angklung-asal-sunda.html

ALAT MUSIK HARMONIKA

Harmonika adalah sebuah alat musik yang paling mudah dimainkan. Hanya tinggal meniup dan menghisapnya harmonika akan mengeluarkan suara yang cukup bagus. Harmonika berasal dari alat musik tradisional China yang bernama 'Sheng' yang telah digunakan kira-kira 5000 tahun yang lalu sejak kekaisaran Nyu-kwa.Harmonika modern ditemukan pada tahun 1821 oleh Christian Friedrich Buschmann. Sebuah instrumen musik tiup sederhana yang terdiri dari plat-plat getar dari logam yang disusun secara horozontal dengan desain yang kurang baik dan hanya menyediakan nada tiup kromatis.Desain awal dari Buschmann akhirnya banyak ditiru dan dimodifikasi menjadi lebih baik. Salah satu contohnya adalah harmonika buatan Richter yang merupakan desain awal dari sebuah harmonika modern. Pada tahun 1826 ia mengembangkan variasi harmonika dengan 10 lubang tetap dan 20 pelat getar dengan pemisahan fungsi pelat yang ditiup dan yang dihisap. Pada akhirnya, nada yang dibuat oleh Richter disebut sebagai nada diatonis dan merupakan nada standard harmonika.
Tahun 1847 Keluarga Seydel "Johann Christian Seydel dan Christian August Seydel" yang sebelumnya adalah keluarga penambang di Sachsenberg-Georgenthal /Saxony mulai mengembangkan usaha pembuatan instrumen harmonika di karenakan kegiatan usaha penambangannya yang dihentikan.Pabrik pembuatan harmonika di tempatkan di Klingenthal di bawah kaki gunung 'Aschberg', selanjutnya seydel semakin mngukuhkan diri sebagai pabrikan harmonika di seluruh wilayah Saxony

Bisnis instrumen Harmonika dimulai pada tahun 1857 saat pengrajin jam Jerman bernama Matthias Hohner memutuskan untuk menjadi produsen harmonika. Dengan bantuan dari keluarganya, ia dapat memproduksi 650 harmonika tahun itu. Hohner memperkenalkan harmonika ke Amerika Utara pada 1862 sebuah langkah yang membawa pabrikan Hohner menjadi produsen nomor satu utnuk harmonika. Pada 1887 Hohner telah memproduksi lebih dari 1 juta harmonika per tahunnya. Sekarang, Hohner telah memproduksi lebih dari 90 model harmonika yang berbeda jenis, nada, dan model. Yang memungkinkan untuk memainkan berbagai macam gaya musik mulai dari pop, blues, rock, country, ska dan bermacam-macam lainnya.


sumber:https://www.kaskus.co.id/thread/51a7f6821bcb178f08000000/sejarah-alat-musik-harmonika/

ALAT MUSIK PIANIKA

Pianika adalah sebuah alat musik melodis yang dimainkan dengan cara ditekan. Tangga nadanya adalah tangga nada yang kita kenal, seperti do re mi fa sol la si. Cara bermainnya dengan badan tegak.Pianika adalah salah satu alat musik gabungan yang ditiup dan ditekan. Sama halnya dengan piano yang memiliki tuts nada namun bedanya pianika itu akan berbunyi jika ditiup.Berlatih Memainkan Alat Musik Melodis Pianika.Pianika adalah alat musik tiup kecil sejenis harmonica, tetapi memakai bilah–bilah keyboard yang luasnya sekitar tiga oktaf.Pianika dimainkan dengan tiupan langsung, atau memakai pipa lentur yang dihubungkan ke mulut. Umumnya pianika dimainkan sebagai alat pendidikan di sekolah.Pianika tergolong alat musik tiup. Dalam bermain musik pianika dapat digunakan untuk memainkan melodi pokok, kontra melodi, bila memungkinkan dapat juga untuk mengiringi lagu.
Kegunaan tuts pianika :
1. Tuts putih berfungsi untuk memainkan nada – nada pokok/asli.
2. Tuts hitam berfungsi untuk memainkan nada – nada kromatis.
Dalam memainkan alat musik pianika, tangan kiri memegang pianika dan tangan kanan menekan untuk memainkan melodi lagu, sedangkan mulut meniupnya. Beberapa halt yang perlu diperhatikan dalam bermain alat musik pianika adalah :
• Memainkan dengan lima jari, setiap jari mempunyai tugas untuk menekan tuts – tuts tertentu.
• Cara meniup diusahakan halus dan rata.
• Bentuk tangan kanan seperti memegang bola sehingga memungkinkan jari bergerak         dengan leluasa.
Penjarian pada pianika biasannya menggunakan tangan kanan yang terdiri dari :
• ibu jari , sebagai jari no 1
• jari telunjuk, sebagai jari no 2
• jari tengah, sebagai jari no 3
• jari manis, sebagai jari no 4
• jari kelingking,sebagi jari no 5
Sebab, nada itu akan berbunyi jika ada getaran yang berasal dari udara tiupan kita.
Pianika itu sama dengan piano, baik yang klasik maupun elektrik. Namun, bedanya pianika harus ditiup dulu dalam memainkannya. Tidak ada tiupan maka tidak ada juga nada yang keluar walau tutsnya kita pencet.Mempelajari pianika sangat menyenangkan loh. Namun, kita harus menguasai tekniknya sebelum memainkannya. Teknik peniupan dan juga mengenal nada tutsnya. Sebab, setiap tuts itu memiliki nada tersendiri.Sebelum memainkannya, kita terlebih dulu mengenal tangga nada dan memahami letaknya di tuts. Setelah itu perlu juga ada pengaturan nafas agar nafas kita panjang saat memainkan pianika. Nafas yang pendek akan juga mempengaruhi tiupan dan nada yang dihasilkan.Bermain pianika dapat dilakukan untuk mengisi sebuah acara musik.


sumber: https://noviyanti2016.wordpress.com/2017/01/11/pengertian-alat-musik-pianika/

Sabtu, 23 Februari 2019

ALAT MUSIK DRUM

Drum merupakan salah satu alat musik tertua di dunia. Alat musik ini digunakan sebelum tahun 6000 SM (Sebelum Masehi). Dahulu bangsa Afrika menggunakan drum untuk bermain musik, mengiringi tarian pada upacara adat, tanda peringatan bahaya, maupun menginstruksikan pasukan maju ke medan perang. Namun tentu saja bentuknya tidak seperti sekarang. Pada awalnya drum hanya terdiri dari tom tom. Adanya invasi bangsa Eropa dan Timur Tengah ke Afrika menyebabkan drum semakin dikenal dan semakin berkembang sehingga tercipta snare drum.Perkembangan selanjutnya, tahun 1500 Masehi, Eropa mencoba menaklukan Amerika untuk membentuk koloni baru. Bangsa Eropa membawa orang-orang Afrika untuk diperdagangkan sehingga kebudayaan Eropa, Afrika, dan penduduk asli Amerika saling berbaur. Namun orang Afrika yang berkulit hitam tidak boleh memainkan musik orang kulit putih. Oleh karena itu mereka menciptakan drum-set (seperangkat alat musik drum) dari drum Afrika yang mereka bawa untuk bermain musik. Baru pada Abad 20 orang-orang Amerika mulai tertarik mempelajari drum, kemudian drum pun semakin berkembang hingga mencapai bentuk seperti sekarang (drum akustik). Pada saat ini drum sudah semakin maju saja, kalau sekarang sudah ada gitar, piano, dan biola elektrik maka drum pun sudah ada yang elektrik.

Awalnya drum hanya terdiri dari tom-tom (bagian drum yang berbentuk seperti gendang). Adanya invasi bangsa Eropa dan Timur tengah ke Afrika menyebabkan drum semakin dikenal dan semakin berkembang dan tercsebelum tahun 6000 SM (Sebelum Masehi). Dahulu bangsa Afrika menggunakan drum untuk bermain musik, mengiringi tarian pada upacara adat, tanda peringatan bahaya, maupun menginstruksikan pasukan maju ke medan perang. Namun tentu saja bentuknya tidak seperti sekarang. Pada awalnya drum hanya terdiri dari tom tom. Adanya invasi bangsa Eropa dan Timur Tengah ke Afrika menyebabkan drum semakin dikenal dan semakin berkembang sehingga tercipta snare drum.Perkembangan selanjutnya, tahun 1500 Masehi, Eropa mencoba menaklukan Amerika untuk membentuk koloni baru. Bangsa Eropa membawa orang-orang Afrika untuk diperdagangkan sehingga kebudayaan Eropa, Afrika, dan penduduk asli Amerika saling berbaur. Namun orang Afrika yang berkulit hitam tidak boleh memainkan musik orang kulit putih. Oleh karena itu mereka menciptakan drum-set (seperangkat alat musik drum) dari drum Afrika yang mereka bawa untuk bermain musik. Baru pada Abad 20 orang-orang Amerika mulai tertarik mempelajari drum, kemudian drum pun semakin berkembang hingga mencapai bentuk seperti sekarang (drum akustik). Pada saat ini drum sudah semakin maju saja, kalau sekarang sudah ada gitar, piano, dan biola elektrik maka drum pun sudah ada yang elektrik.Seiring dengan perkembangannya, saat ini semakin banyak seniman yang memilih drum sebagai pegangannya dalam bermusik. Sebut saja ‘Safri Duo’ dengan drumnya dapat menciptakan permainan yang sangat inovatif dan tidak kalah menarik dengan musik dari band lengkap. Akira Jumbo seorang Drummer no. 1 di Jepang yang menciptakan drum yang bisa menimbulkan nada, menghasilkan bunyi seperti instrumen lain, dan bisa untuk memainkan sebuah komposisi lagu.

ipta snare drum (bagian drum yang beresonansi dan bersuara lebih tajam). Perkembangan selanjutnya tahun 1500 M, Eropa mencoba menaklukan Amerika untuk membentuk koloni baru. Bangsa Eropa membawa orang-orang Afrika untuk diperdagangkan sebagai budak, sehingga kebudayaan Eropa, Afrika, dan penduduk Amerika saling berbaur. Namun orang Afrika yang berkulit hitam tidak boleh memainkan musik orang kulit putih. Oleh karena itu, mereka menciptakan drum set (seperangkat drum) dari drum Afrika yang mereka bawa untuk bermain musik. Baru pada abad 20 orang-orang Amerika mulai tertarik untuk mempelajari drum, kemudian drum pun semakin berkembang hingga mencapai bentuk seperti saat ini (drum akustik). Saat ini instrumen drum sudah semakin maju, kalau sekarang sudah ada gitar, piano, dan biola elektrik maka drum pun sudah ada yang elektrik, tetapi suaranya memang tidak seindah drum akustik.  Seiring dengan perkembangannya, saat ini semakin banyak seniman yang memilih drum sebagai pegangannya dalam bermusik. Sebut saja ‘Safri Duo’ dengan drumnya dapat menciptakan permainan yang sangat inovatif dan tidak kalah menarik dengan musik dari band lengkap. Akira Jumbo seorang Drummer no. 1 di Jepang yang menciptakan drum yang bisa menimbulkan nada, menghasilkan bunyi seperti instrumen lain, dan bisa untuk memainkan sebuah komposisi lagu.

sumber: https://alfadrumss.wordpress.com/2016/08/10/drum/

ALAT MUSIK PIANO

Piano adalah salah satu jenis alat musik yang populer di dunia. alat musik piano juga dapat dikategorikan sebagai alat musik tertua dan juga memiliki harga yang cukup mahal. Mungkin memang benar, alat musik piano jarang kita temui kecuali di tempat-tempat tertentu, itu karena dilihat dari harga piano yang cukup mahal. Bagi sebagian orang mungkin belum mengetahui perkembangan dan sejarah alat musik piano.

SEJARAH PIANO

Sejarah alat musik piano kita awali dari asal kata piano. Kata piano berasal dari bahasa Italia, yaitu Pianoforte. Dalam sejarah alat musik piano memang ada perdebatan mengenai siapa penemu alat musik piano pertama kali, yang awalnya dijuluki Gravecembalo Col Piano E Forte. Namun, banyak orang menganggap Bartolomeo Cristofori sebagai pembuat alat musik piano yang pertama. Di tahun 1720-an ia membuat alat musik piano, suaranya tidak sekeras piano yang dapat didengarkan di abad 20-an, karena tegangan tuts saat itu tidak sekuat piano yang sekarang. Dan saat ini alat musik piano pertama tersebut di pajang di Metropolitan Musum of Art di New York, Amerika Serikat.

Dalam sejarah alat musik piano dapat dibilang alat musik piano merupakan perkembangan dari alat musik kecapi, kesamaan dari dua alat musik ini adalah sama-sama menggunakan senar. Cara kerja kecapi adalah dengan cara dipetik. Kemudian setelah itu muncul alat musik Monochord lalu muncul juga Gambus. Selain gambus, ada juga Dulcimer, bentuknya sangat mirip dengan gambus, namun cara memainkannya berbeda. Dulcimer dimainkan dengan cara di pukul senarnya, sehingga dapat dikatakan asal muasal piano berasal dari Dulcimer.

Sejarah alat musik piano berlanjut ke pertengahan abad ke-17, saat itu alat musik piano dibuat dalam beberapa bentuk. Pada awalnya, desain piano mirip dengan Harpsichord, dengan dawai yang menjulang. Alat musik piano pun menjadi lebih rendah setelah dimodifikasi oleh John Isaac Hawkins. Kemudian, dengan munculnya tuntutan instrumen musik lebih ringan, tidak mahal, para pembuat piano di Jerman membuat piano persegi. Sampai tahun 1860 piano persegi pun mendominasi penggunaan piano di rumah. Dalam sejarah alat musik piano, piano pertama menggunakan rangka kayu dan hanya dapat menahan tegangan ringan dari senarnya. Di abad ke-19 gedung-gedung konser berukuran besar mulai dibangun, dan suara piano tadipun kurang memadai. Dan kemudian dibuat piano dengan rangka besi. Di tahun 1800 Joseph Smith dari Inggris membuat suatu piano dengan seluruh rangka terbuat dari logam. Piano inovasinya ini mampu menahan tegangan senar sangat kuat. Dan sekitar tahun 1820, banyak pembuat piano yang menggunakan potongan logam untuk membuat piano. Di tahun 1822, Erard bersaudara mematenkan Double Escapement Action, yang merupakan temuan tersohor dari semua temuan yang berkaitan dengan cara kerja piano.

sumber:https://klinikmusik.wordpress.com/2015/02/04/mengenal-alat-musik-pianogrand-piano/